Dengan ketinggian 4.478 meter (14.692 kaki), Matterhorn dikenal karena bentuk piramidanya yang khas. Tidak seperti gunung lain, Matterhorn memiliki tepian tajam dan wajah curam yang menjulang dramatis dari lanskap sekitarnya.


Struktur bergerigi gunung ini memberikan aura yang hampir mistis, seolah-olah menusuk langit dengan presisi.


Puncak geometris yang sempurna ini telah menginspirasi banyak seniman, fotografer, dan pembuat film, bahkan menjadi simbol ikonik dari batang cokelat Toblerone! Namun, selain pengaruh artistiknya, Matterhorn tetap menjadi tujuan wajib bagi para petualang yang ingin menghadapi salah satu pendakian paling menantang di Eropa.


Impian Pendaki


Bagi para pencari sensasi, Matterhorn adalah tantangan tertinggi. Ini adalah salah satu puncak paling terkenal di dunia untuk pendakian, namun bukan untuk mereka yang lemah hati. Meskipun bukan gunung tertinggi di Alpen, kesulitan teknis dan medan berbahaya telah membuatnya mendapat reputasi sebagai salah satu pendakian paling berisiko.


Pendakian pertama yang sukses di Matterhorn terjadi pada 14 Juli 1865, dipimpin oleh pendaki Britania bernama Edward Whymper. Namun, kemenangan itu terasa pahit, karena empat pendaki jatuh tragis saat turun, yang menambah daya tarik berbahaya Matterhorn. Hingga kini, ribuan pendaki mencoba menaklukkan puncaknya setiap tahun, namun sangat penting untuk mempersiapkan diri dengan baik, karena cuaca yang sulit diprediksi dan jalur yang curam bisa menyebabkan risiko besar.


Tur berpemandu tersedia bagi pendaki berpengalaman yang ingin menaklukkan puncak legendaris ini dengan aman. Biaya untuk pendakian berpemandu dapat berkisar antara $1.500 hingga $3.500 USD, tergantung pada musim dan ukuran kelompok.


Aktivitas untuk Non-Pendaki


Tidak tertarik mendaki? Jangan khawatir! Ada banyak hal yang dapat dinikmati di sekitar Matterhorn tanpa harus mengenakan perlengkapan pendakian. Wilayah ini menawarkan berbagai jalur hiking yang memberikan pemandangan menakjubkan dari puncak tanpa memerlukan keahlian teknis. Salah satunya adalah Jalur Gletser Matterhorn, yang menjadi rute populer untuk melihat formasi gletser dan pemandangan gunung yang menakjubkan.


Bagi penggemar olahraga musim dingin, Zermatt, kota terdekat, memiliki beberapa resor ski terbaik di Alpen. Dengan lebih dari 360 kilometer lintasan ski, ini adalah tempat yang sempurna untuk meluncur di lereng sambil menikmati pemandangan Matterhorn yang memukau. Pada musim panas, kawasan ini berubah menjadi surga bagi para pendaki, dengan bunga liar yang mekar dan udara yang sejuk.


Bagi mereka yang mencari pengalaman lebih santai, Kereta Api Gornergrat menawarkan perjalanan kereta yang menawan, membawa Anda menuju puncak Gornergrat dengan pemandangan luar biasa dari Matterhorn dan gletser di sekitarnya. Biaya untuk naik kereta ini berkisar antara $80 hingga $100 USD per orang.


Informasi Praktis


Jika Anda berencana mengunjungi Matterhorn, waktu terbaik tergantung pada aktivitas yang Anda pilih. Musim panas (Juni hingga September) adalah waktu yang ideal untuk hiking dan berwisata dengan cuaca hangat dan langit cerah, sementara bagi penggemar ski, Desember hingga Maret adalah musim puncaknya. Matterhorn terletak dekat Zermatt, sebuah desa bebas kendaraan bermotor di selatan Swiss, yang dapat dicapai dengan kereta dari Täsch, kota terdekat dengan akses jalan. Untuk pemandangan terbaik, Anda bisa naik Kereta Api Gornergrat atau mengunjungi Matterhorn Glacier Paradise yang dapat diakses dengan kereta gantung seharga sekitar $95 USD per orang. Zermatt juga memiliki beragam pilihan akomodasi, mulai dari hotel mewah hingga hostel yang lebih terjangkau, dengan harga menginap berkisar antara $100 hingga $500 USD per malam, tergantung musim.