Hai,lykkers! Apakah Anda pernah merasa bahwa di dunia ini sering kali membuat kita merasa tertekan dengan banyaknya tanggung jawab, separti mencapai keseimbangan antara pekerjaan, kehidupan rumah tangga, dan perawatan diri bisa menjadi tantangan besar. Banyak orang merasa kesulitan bahkan untuk menyelesaikan beberapa tugas sederhana, yang membuat sulit untuk fokus pada kesejahteraan mereka. Namun, menciptakan ruang untuk perawatan diri mungkin memerlukan pendekatan yang lebih strategis. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan adalah “habit stacking,” sebuah konsep yang diperkenalkan oleh penulis SJ Scott pada tahun 2014. Metode ini ternyata melibatkan pembangunan kebiasaan baru di atas rutinitas yang sudah ada, sehingga membantu Anda mengintegrasikan perawatan diri dalam kehidupan sehari-hari tanpa memberikan tekanan tambahan.
Apa Itu Habit Stacking?
Habit stacking merupakan cara untuk mengidentifikasi tugas-tugas yang sudah menjadi bagian dari rutinitas harian Anda, seperti berjalan-jalan dengan anjing atau perjalanan menuju tempat kerja, dan kemudian menambahkan kebiasaan perawatan diri yang baru dan sederhana di atasnya. Metode ini bekerja dengan memanfaatkan kebiasaan yang sudah otomatis agar perilaku baru lebih mudah diterima dan diterapkan. Misalnya, jika Anda sudah terbiasa menyeduh kopi setiap pagi, Anda bisa menambahkan kebiasaan baru, seperti meditasi singkat atau berlatih pernapasan, sebelum menikmati kopi tersebut.
Mulailah dengan Langkah Kecil untuk Perubahan yang Bertahan Lama
Saat memulai habit stacking, kunci utamanya adalah menjaga semuanya tetap sederhana. Mulailah dengan kebiasaan kecil yang mudah diterapkan. Misalnya, jika Anda ingin menambahkan lebih banyak gerakan dalam rutinitas harian Anda, daripada menuliskan "olahraga" dalam daftar tugas, coba Anda tambahkan latihan khusus seperti beberapa set squat atau peregangan setelah kebiasaan yang sudah Anda lakukan setiap hari. Diane Boden, pembawa acara podcast “Minimalist Moms,” mempraktikkan ini dengan melakukan push-up setelah menyikat gigi. Ia percaya bahwa menghubungkan kebiasaan baru dengan kebiasaan yang sudah ada dapat membantu memperkuat perilaku tersebut seiring berjalannya waktu. Kebiasaan baru ini pun lama-kelamaan akan menjadi bagian dari rutinitas harian Anda, tanpa perlu berpikir panjang.
Identifikasi Rutinitas Harian Anda
Untuk membuat habit stacking lebih efektif, coba luangkan waktu sejenak untuk mencatat rutinitas yang sudah Anda lakukan setiap hari. Rutinitas ini bisa meliputi bangun tidur, menyeduh kopi, atau berbaring di tempat tidur sebelum tidur. Dengan menuliskan kegiatan-kegiatan tersebut, Anda dapat menemukan kesempatan untuk menambahkan kebiasaan baru pada titik-titik alami dalam hari Anda. Sebagai contoh, sebuah kebiasaan stack yang sederhana bisa dilakukan dengan mempraktikkan rasa syukur saat duduk untuk makan malam. Ide lainnya bisa mencakup melakukan peregangan yoga saat menyiapkan kopi pagi Anda, atau menulis jurnal sebelum tidur. Kuncinya adalah menemukan kesempatan untuk menggabungkan aktivitas yang mendukung tujuan kesejahteraan Anda.
Bangun Kebiasaan Secara Bertahap
Tujuan dari habit stacking adalah agar otak Anda secara otomatis menghubungkan satu kebiasaan dengan kebiasaan berikutnya, namun ini tidak akan terjadi dalam semalam. Sangat penting untuk memulai dengan lambat dan membangun kebiasaan ini secara bertahap. Mencoba untuk mengadopsi banyak kebiasaan baru sekaligus bisa sangat membebani. Sebaliknya, fokuslah untuk menguasai satu kebiasaan terlebih dahulu sebelum menambahkan kebiasaan lainnya. Ingat, habit stacking adalah tentang membuat perubahan yang bertahan lama. Prosesnya mungkin memerlukan waktu, jadi jangan kecewa jika hasilnya tidak langsung terlihat. Menguatkan satu kebiasaan dalam waktu yang cukup bisa membantu Anda tetap berada di jalur yang benar.
Pantau Perkembangan Anda
Saat Anda berusaha mengadopsi kebiasaan baru, penting untuk mengakui dan merayakan kemajuan yang telah Anda capai. Menghargai pencapaian kecil, seperti menulis entri jurnal atau melakukan satu set push-up setelah menyikat gigi, bisa meningkatkan motivasi dan memperkuat perasaan positif. Dengan menciptakan momen untuk mengapresiasi diri, Anda tidak hanya memperkuat komitmen terhadap perawatan diri, tetapi juga membangun kebiasaan untuk mengakui pencapaian Anda. Proses ini dapat membuat Anda lebih mudah untuk memprioritaskan kesejahteraan dan terus mengembangkan rutinitas sehat yang berkelanjutan.
Kesimpulan
Dengan waktu dan konsistensi, Anda akan menemukan bahwa mengintegrasikan perawatan diri ke dalam rutinitas harian Anda menjadi lebih mudah dari sebelumnya. Habit stacking memungkinkan Anda untuk membuat perubahan kecil yang dapat bertahan dalam jangka panjang, tanpa merasa terbebani. Mulailah dengan kebiasaan yang sederhana, identifikasi rutinitas harian Anda yang sudah ada, dan bangun kebiasaan baru secara bertahap. Dengan cara ini, Anda tidak hanya meningkatkan kualitas hidup Anda, tetapi juga menciptakan ruang bagi perawatan diri yang Anda butuhkan untuk merasa lebih seimbang dan sehat.