Sering kewalahan mengurus pekerjaan, belanja, dan aktivitas harian hingga lupa menyiram tanaman? Tenang, Anda tidak sendirian. Banyak orang menyukai ide memiliki tanaman di rumah, tapi kesulitan merawatnya karena jadwal yang padat. Kabar baiknya, tidak semua tanaman butuh perhatian ekstra.


Beberapa tanaman justru tumbuh subur meski jarang dirawat. Bahkan, ada yang tetap terlihat segar meski ditinggal selama dua minggu! Siap menghadirkan nuansa hijau ke dalam rumah tanpa repot? Berikut 10 tanaman hias yang bisa hidup damai meski sering dilupakan:


1. Lidah Mertua (Sansevieria)


Inilah tanaman yang bisa disebut "raja tahan banting." Lidah mertua cocok untuk pencahayaan minim, hanya perlu disiram setiap 2–3 minggu, dan bisa membantu menyaring udara. Bentuk daunnya yang tegak dan ramping memberikan sentuhan modern dan rapi pada ruangan.


Keunggulan: Ditinggal bepergian dua minggu pun, tanaman ini tetap berdiri tegak tanpa berubah.


2. Tanaman ZZ (Zamioculcas zamiifolia)


Dengan daun hijau mengilap dan kemampuan bertahan di cahaya redup, tanaman ZZ adalah sahabat ideal bagi orang sibuk. Ia menyimpan air di akar, jadi cukup disiram setiap 2–3 minggu.


Fakta unik: Tumbuh subur bahkan di bawah pencahayaan lampu neon. Cocok untuk meja kerja atau sudut ruangan yang gelap.


3. Sirih Gading (Epipremnum aureum)


Biasa dijuluki sebagai "tanaman pemula" karena sangat mudah dirawat. Sirih gading senang berada di berbagai jenis cahaya, kecuali cahaya matahari langsung. Penyiraman hanya perlu dilakukan saat tanah terasa kering.


Nilai plus: Jika lupa disiram, cukup beri air dan tanaman ini akan kembali segar dalam waktu singkat.


4. Aspidistra (Aspidistra elatior)


Tanaman ini dikenal dengan sebutan cast iron plant karena kekuatannya. Tahan terhadap pencahayaan rendah, penyiraman yang tidak teratur, dan perubahan suhu. Tumbuh perlahan, sehingga cocok untuk ruang kecil.


Perawatan: Super mudah. Cukup siram setiap 2–3 minggu.


5. Aloe Vera


Selain cantik, aloe vera juga punya banyak manfaat. Meski tidak butuh banyak air, aloe menyukai cahaya terang tidak langsung. Tanah harus benar-benar kering sebelum disiram lagi, biasanya setiap tiga minggu.


Tips: Jangan siram terlalu sering, karena akar mudah busuk jika terlalu lembap.


6. Peace Lily (Spathiphyllum)


Peace lily memang sedikit "ekspresif." Saat haus, daunnya akan layu tapi segera segar kembali setelah disiram. Tahan cahaya rendah hingga sedang dan bisa berbunga meski dirawat dengan minimal.


Estetika: Bunganya yang putih memberi kesan elegan dan cocok untuk sudut ruangan yang redup.


7. Tanaman Giok (Crassula ovata)


Sebagai bagian dari keluarga sukulen, tanaman giok menyimpan air di daun tebalnya. Menyukai cahaya terang, namun tetap bisa hidup di tempat teduh. Cukup disiram setiap 2–3 minggu.


Kelebihan: Pertumbuhannya lambat, jadi cocok untuk meja atau ruang sempit.


8. Lili Paris (Chlorophytum comosum)


Lili Paris adalah tanaman yang fleksibel. Menyukai cahaya terang tidak langsung, namun juga tahan jika lupa disiram. Menariknya, tanaman ini sering menghasilkan anakan yang bisa ditanam ulang.


Perawatan: Cukup disiram seminggu sekali. Tapi kalau lupa? Tidak masalah!


9. Karet Kebo (Ficus elastica)


Dengan daun besar mengilap, karet kebo memberikan kesan mewah. Menyukai cahaya terang tersebar dan tidak perlu sering disiram, cukup saat tanah bagian atas mulai kering.


Manfaat: Selain tampak cantik, tanaman ini juga bisa membantu membersihkan udara dalam ruangan.


10. Dracaena


Dracaena memberi sentuhan tropis yang menyegarkan. Tahan cahaya rendah dan tidak rewel meski disiram tidak teratur. Bila ujung daunnya kecokelatan, cukup dipangkas dan akan tumbuh lagi dengan baik.


Penempatan: Ideal untuk ruang tamu atau lorong yang mendapat cahaya tidak langsung.


Tips Anti-Ribet untuk Merawat Tanaman


Jika merasa masih kerepotan, berikut trik praktis agar tanaman tetap sehat tanpa menyita waktu:


- Gunakan pot self-watering: Menjaga kelembapan tanah tanpa harus sering menyiram.


- Kelompokkan tanaman sejenis: Agar penyiraman bisa dilakukan bersamaan.


- Atur pengingat di ponsel: Cukup sekali seminggu, dan tanaman selamat dari kekeringan.


- Pilih tanaman tangguh: Jangan tergoda membeli tanaman eksotis yang butuh perawatan intensif.


Kini, menikmati suasana hijau di rumah tidak lagi harus repot. Dengan memilih tanaman yang tepat, rumah bisa terlihat segar dan asri tanpa harus jadi ahli botani.


Jadi, tanaman mana yang paling menarik perhatian? Mungkin sudah ada satu atau dua yang setia tumbuh meski sering dilupakan? Bagikan cerita menarik Anda, siapa tahu bisa menginspirasi orang lain untuk mulai menghijaukan rumah juga!