Siapa bilang membuat kerajinan tangan harus mahal? Dengan sedikit kreativitas dan bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar rumah, Anda bisa menciptakan dekorasi yang indah, fungsional, dan tentunya ramah lingkungan.


Tanaman bukan hanya mempercantik ruang, tetapi juga membawa nuansa alami dan segar ke dalam rumah Anda. Berikut ini enam ide DIY (Do It Yourself) dari tanaman yang mudah, hemat, dan pastinya membuat rumah Anda tampil lebih menarik!


1. Seni Cantik dari Bunga yang Dipres


Bunga yang dipres atau dikeringkan bisa menjadi karya seni yang abadi dan sangat estetis. Anda bisa mengabadikan keindahan bunga dari kebun atau taman rumah menjadi dekorasi dinding yang elegan.


Langkah-langkah membuat seni bunga press:


- Pilih bunga yang segar dan sehat – Contohnya pansy, lavender, atau bunga daisy. Hindari bunga yang terlalu basah karena mudah berjamur.


- Proses pengepresan – Letakkan bunga di antara dua lembar kertas roti, lalu selipkan dalam buku tebal. Diamkan selama 7-10 hari.


- Susun dan tempel – Setelah bunga kering, susun sesuai selera di atas kertas atau kanvas. Gunakan lem atau double tape agar menempel dengan baik.


- Bingkai hasil karya Anda – Gunakan bingkai foto atau shadow box untuk tampilan yang rapi dan elegan.


Hasil akhirnya bisa Anda pajang di ruang tamu atau dijadikan hadiah personal untuk orang tersayang.


2. DIY Pewarna Alami dari Tanaman


Pernah terpikir membuat pewarna kain dari bahan alami? Tanaman ternyata menyimpan pigmen warna yang bisa digunakan untuk mewarnai kain, kertas, hingga dekorasi rumah. Selain ramah lingkungan, warnanya juga lembut dan alami.


Beberapa tanaman yang bisa digunakan:


- Marigold (kuning cerah)


- Buah bit (merah muda keunguan)


- Blueberry (ungu tua)


- Kunyit atau saffron (emas kekuningan)


Cara mewarnai kain dengan pewarna alami:


- Rebus bahan pewarna – Masukkan bahan tanaman ke dalam air mendidih selama 30-45 menit untuk mengeluarkan warnanya.


- Saring dan rendam kain – Setelah warna keluar, saring cairannya, lalu rendam kain selama 30 menit atau lebih.


- Keringkan – Bilas dengan air dingin dan jemur hingga kering.


Teknik ini bisa Anda gunakan untuk mempercantik taplak meja, syal, baju lama, atau bahkan bungkus kado handmade.


3. Tempat Lilin Alami dari Alam Sekitar


Ingin suasana rumah yang lebih hangat dan natural? Cobalah membuat tempat lilin dari bahan-bahan alami seperti daun besar, ranting, atau bahkan pot bunga kecil.


Langkah membuat tempat lilin dari tanaman:


- Kumpulkan bahan alami – Pilih daun besar seperti daun palem atau magnolia, ranting kering, dan bunga yang sudah mengering.


- Susun di alas kuat – Tempelkan bahan alami tersebut di atas papan kayu kecil atau karton tebal menggunakan lem.


- Letakkan lilin kecil di tengah – Gunakan lilin kecil (tealight) dan pastikan posisinya stabil agar aman digunakan.


- Tambahkan hiasan – Anda bisa menambahkan lumut kering, bunga kering, atau cat warna emas untuk efek elegan.


Cocok untuk hiasan meja saat acara makan malam atau dekorasi sudut ruangan yang butuh sentuhan hangat.


4. Hiasan Dinding Hidup dari Tanaman


Bosan dengan lukisan biasa? Buatlah hiasan dinding hidup dari tanaman asli! Proyek ini bukan hanya mempercantik ruangan, tetapi juga membantu menyaring udara dalam ruangan.


Cara membuat hiasan dinding hidup:


- Pilih tanaman mungil yang mudah dirawat – Seperti sukulen, tanaman udara (air plants), atau pakis mini.


- Gunakan bingkai atau box bekas – Anda bisa memanfaatkan bingkai foto lama atau membuat kotak kayu kecil.


- si dengan media tanam dan tanaman – Letakkan tanah secukupnya di dalam bingkai, lalu tanam tanaman pilihan Anda.


- Pasang di dinding – Pastikan posisi bingkai kokoh. Siram tanaman secara rutin sesuai jenisnya.


Hiasan ini akan menjadi pusat perhatian dan membawa kesejukan alami ke dalam rumah Anda.


5. Minyak Herbal dari Dapur Sendiri


Tanaman herbal tak hanya untuk memasak. Anda bisa mengolahnya menjadi minyak alami untuk perawatan kulit, relaksasi, atau sekadar penyegar ruangan.


Cara membuat minyak infus herbal:


- Siapkan herbal segar atau kering – Gunakan daun rosemary, lavender, mint, atau chamomile.


-Rendam dalam minyak pembawa – Masukkan ke dalam botol kaca dan tuangkan minyak seperti minyak kelapa atau zaitun.


- Diamkan selama 1-2 minggu – Simpan di tempat yang terkena cahaya alami, dan kocok botol setiap hari.


- Saring dan simpan – Setelah 2 minggu, saring minyak dan simpan dalam botol bersih.


Minyak ini bisa Anda gunakan untuk pijat, aromaterapi, atau diberikan sebagai hadiah buatan tangan yang eksklusif.


6. Dekorasi Cantik dari Bunga Kering


Bunga kering adalah solusi sempurna untuk dekorasi yang awet dan tetap menawan tanpa perawatan. Anda bisa membuat rangkaian, karangan bunga, atau bahkan ornamen gantung.


Cara menghias dengan bunga kering:


- Pilih bunga yang cocok dikeringkan – Seperti lavender, mawar, atau eucalyptus.


- Keringkan secara alami – Gantung bunga terbalik di tempat kering dan gelap selama 2-3 minggu.


-Susun sesuai selera – Anda bisa meletakkannya dalam vas, membuat rangkaian dinding, atau menjadikannya hiasan meja.


Dekorasi dari bunga kering memberikan nuansa rustic dan elegan, cocok untuk semua musim, termasuk saat cuaca dingin.


Kesimpulan:


Dengan memanfaatkan tanaman yang ada di sekitar rumah, Anda bisa menciptakan berbagai karya DIY yang indah, berguna, dan penuh nilai seni. Mulai dari seni bunga press hingga minyak herbal, semua bisa Anda buat tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Selain mempercantik rumah, proyek-proyek ini juga bisa menjadi aktivitas menyenangkan bersama keluarga atau teman.